Sejarah Alkitab Indonesia Sejarah Alkitab Indonesia

Injil Yohanes

Penulis, Rasul Yohanes
Tanggal tidak pasti. Kemumgkinan akhir abad pertama.
Tujuan Utama, Untuk mengilhami iman dalam Yesus Kristus sebagai Anak Allah.

Ayat Kunci
'Joh 20:31'

Ciri-Ciri Yang Penting.

1. Dianggap oleh banyak orang sebagai kitab yang paling dalam dan paling rohani di dalam Alkitab.
2. Di dalamnya Kristus memberikan pernyataan diriNya, dan Allah, lebih lengkap dari pada kitab-kitab Injil Sinoptis. (Injil Sinoptis adalah Matius, Markus dan Lukas, yang struktur dan segi pandangnya ada kesamaan)
   1. Pernyataan pribadi dan sifat-sifatNya.
      Bacaan Alkitab : 'Joh 1:1 10:30-38 12:45 14:7-9 16:15'
   2. Pernyataan KeilahianNya
   3. Pernyataan pekerjaan Roh Kudus.
   4. Pernyataan kuasa/wewenang keilahianNya. Contohnya dalam pasal lima Ia menyatakan diriNya bahwa Ia diutus oleh Allah sebanyak emam kali berturut-turut dalam ayat-ayat di situ
      'Joh 5:23,24,30,36,37,38'
   5. Pernyataan Allah sebagai Bapa. Kristus mengatakan Allah sebagai "Bapa" lebih dari seratus kali
      Allah adalah Bapa Rohani
      'Joh 4:23'
      Ia adakah Bapa yang memberi hidup
      'Joh 5:21'
      Ajaran berasal dari Bapa
      'Joh 7:16'
      Bapa lebih besar dari segala sesuatu
      'Joh 10:29'
      pekerjaan adalah milik Bapa
      'Joh 14:10'
      Allah adalah Bapa yang tinggal beserta/hadir tetap secara batiniah
      'Joh 14:23'
      Bapa yang Kekal
      'Joh 17:5'
      Bapa yang Kudus
      'Joh 17:11'
      Bapa yang Benar
      'Joh 17:25' dll
3. Mungkin sifat khas yang paling penting pada Injil ini adalah fakta bahwa lebih dari satu setengah bagian kitab ini diberikan untuk menuliskan peristiwa-peristiwa dalam kehidupan Kristus, dan perkataanNya selama hari-hari terakhirNya.
4. Ceramah dan percakapan yang hanya ditemukan dalam Yohanes;
   percakapan dengan Nikodemus
   'Joh 3:1-21'
   dengan wanita Samaria
   'Joh 4:1-26'
   Ceramah kepada orang-orang Yahudi pada saat Hari Raya Pondok Daun
   'Joh 7:14-39 8:3-58'
   perumpamaan tentang Gembala yang Baik, pasal 10
   'Joh 10:1'
   Satu rangkaian pengajaran pribadi kepada murid-murid, kata-kata penghiburan dan doa syafaatNya, pasal 14-17
   'Joh 14:1 - 17:1'
   PertemuanNya dengan murid-murid di pantai Galilea, pasal 21, dll
   'Joh 21:1'
5. Yohanes mencatat delapan mujizat yang dilakukan Kristus (disamping kebangkitanNya sendiri) untuk membuktikan keilahianNya. Enam dari mujizat ini hanya dapat ditemukan dalam Injil ini;
   Air diubah menjadi anggur
   'Joh 2:1-11'
   penyembuhan anak seorang pegawai istana
   'Joh 4:46-54'
   penyembuhan seorang laki-laki di kolam Betesda
   'Joh 5:1-9'
   Seorang yang buta sejak lahir
   'Joh 9:1-7'
   kebangkitan Lazarus
   'Joh 11:1'
   pengambilan ikan yang kedua
   'Joh 21:1-6'
   
6. Ada dua rangkaian besar ide yang mengalir melalui kitab in yang beguna untuk diikuti
   1. Iman,
      'Joh 3:16-18 5:24 6:29,40 7:38 8:24 10:37,38 11:25-27 12:46'
      'Joh 14:12'
   2. Hidup Kekal
      'Joh 3:15,16,36 4:14 5:24 6:27,51 11:26 12:50 17:3 20:31'

Ikhtisar.

Kitab ini dapat dibagi dalam lima bagian;

1. Kata Pendahuluan. Firman Kekal menjelma
   'Joh 1:1-18'
2. Pernyataan Keilahian Kristus kepada dunia didampingi oleh enam kesatuan saksi. Yaitu Yohanes Pembaptis, Roh Kudus, murid-murid, pekerjaan Kristus yang sangat hebat, Bapa dan Alkitab.
   'Joh 1:19 - 12:50'
3. Pernyataan dan pengajaran pribadi kepada murid-murid, pasal 13-17
   'Joh 13:1 - 17:1'
4. PerendahanNya dan KemenanganNya atas Kematian, pasal 18-20
   'Joh 18:1 - 20:1'
5. Kata penutup, pasal 21-23
   'Joh 21:1 - 23:1'